TOKO SOFTWARE ONLINE
Web Iklan Tokoamin









Software Iklan Massal

Pembuatan Iklan

Toko Software Termurah








Tukar Link

Tukar Link

LABEL-LINK ADD YOUR LINK HERE RIGHT NOW TO POPULER WEB SITE

Tukar Link

Scipt Web Iklan Terbaik

Mau Dapat Link Gratis Di Web ini?

Jangan Berbuat apa-apa, sebelum anda baca dulu tulisan ini sampai selesai.
Iklan Anda Akan Tampil Di Bawah ini:
Iklan Massal 2010

Inilah Teknologi Iklan Massal Sederhana yang akan kami jelaskan. Caranya, Pertama : Lihat alamat web broser anda, jika sudah catat dan Ingat Baik-baik Karena anda akan kembali lagi ke web ini setelah iklan anda pasang. Kedua : Silahkan anda pasang Iklan Klik Disini. Jika sudah selesai, Silahkan Kembali lagi ke url yang telah anda catat tadi dan ingat. Lalu Lihatlah Iklan anda akan ada di web tsb.


Thanks For All, By: Posiklanbaris

PASANG IKLAN GRATIS

Pasang Iklan Gratis

PROPOSAL GPPL SOAL KEPEDULIAN SAMPAH


GERAKAN PEREMPUAN PEDULI LINGKUNGAN
GPPL
BATANGHARI
Sekretariat : Gerakan Perempuan Peduli Lingkungan, PO. BOX 300. www.gppl.blogspot.com
Telp. 0741-7307666 Jambi
E-mail : gerakanppl@gmail.com. Twitter : @gerakanppl.
 




I.            PROGRAM KEGIATAN
1.      BENTUK KEGIATAN
KAMPANYE STICKER PEDULI SAMPAH
2.      Jenis Kegiatan
a.       Sosialisasi Undang Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2008 Tentang Pengelolaan Sampah
- Penerbitan Sticker
b.      Publikasi
- Pemberitaan di Media Electronik dan Media Cetak
3.      Prioritas
Pendistribusian Sticker secara gratis ke Tempat Tempat Umum, Tempat Kerja, Tempat Proses Belajar Mengajar di wilayah Kota dan Kabupaten dalam Provinsi Jambi.

II.         DATA TEKNIS STICKER
1. Judul            : BUANGLAH SAMPAH PADA TEMPATNYA
2. Edisi             : Lux, Full Color
3. Ukuran         : 10 cm x 15 cm
4. Tebal            : 125 Gsm
5. Bahasa         : Indonesia
6. Kertas          : Sticker Glossy Photo Paper

III.       KETENTUAN PEMASANGAN NAMA DAN LOGO
Sebagai Media Promosi dengan harga atau pembayaran yang melebihi nilai sebenarnya, sebesar           Rp. 1.500.000,- (SATU JUTA LIMA RATUS RIBU RUPIAH), untuk penerbitan dan pendistribusian 150 pcs Sticker Kebersamaan Edisi Lux, Full Color ukuran 10 cm x 15 cm.




                                                                                           Hormat Kami,
                                                                                           GPPL PROVINSI JAMBI
Ketua                                                                                           Sekretaris




NOVA SUSANTI                                                                       SUSILAWATI



MENGOLAH SAMPAH DAPUR MENJADI KOMPOS



smp11
Pasti deh alasan utamanya jijay alias jijik jika seseorang diminta mengolah sampah dapurnya menjadi kompos. Padahal sampah ini akan mengganggu estetika dan menimbulkan penyakit jika tidak diolah langsung pada sumbernya. Mungkin perlu tips supaya kita riang gembira mengolahnya, buat kegiatan ini menjadi nilai tambah buat kamu dan meningkatkan prestige karena sudah berkontribusi kepada lingkungan. Nih, caranya:
  1. Biasakan untuk senantiasa menempatkan wadah penirisan makanan sisa dekat dengan bak cuci piring
  2. Selain mempermudah membuang makanan sisa dan hasil olahan sayur mayur, juga mempermudah proses mencuci sampah makanan sisa yang berlemak/bersantan/basi/dll karena tersiram    smp2air cucian piring
  3. Buang semua makanan sisa pada wadah itu, dan biarkan tersiram air cucian piringsmp3
  4. smp4Jika aktifitas cuci piringnya sudah selesai, tiriskan sampah sisa itu
  5. smp5Beri aktifator berupa MOL atau EM
  6. Masukkan kedalam komposter yang tertutupsmp6
  7. Eng..eng..ing..lenyaplah deh sampahnya..biarkan bakteri sahabat kita yang bekerja untuk kita melahap semua sampah itu
  8. Cuci kembali wadahnya dan letakkan tidak jauh dari bak cuci piring smp7smp8
  9. Pilih wadah penirisan yang cantik, eye catching, mudah dibersihkan kalau perlu yang bermerk..supaya aktifitas mengumpulkan sampah sisa dapur ini menyenangkan
Coba deh, mudah, murah dan manfaat. Semoga membantu.
Lestarikan alam ini, jaga kebersihannya dan jadikan gaya hidup bagi orang terpelajar dan modern.(sumber.bandarsampah.blogdetik.com)

PELATIHAN PENGOLAHAN SAMPAH MASYARAKAT

 
 
 
 
 

 Pelatihan Pengolahan Sampah

 
 
 

 

 Sosialisasi Pengolahan Sampah

Sejak Usia Dini


 
 
 

 Antusiasme Anak Mengikuti 

Pelatihan Pengolahan Sampah


(sumber.solusisampah.com)

SILABUS PELATIHAN MITTRAN JATIMURNI

SILABUS
PROGRAM PELATIHAN PENGOLAHAN SAMPAH

I.    PENDAHULUAN
Program pelatihan pengolahan sampah disusun berdasarkan konsep “integrated process”, dari tahap pengumpulan sampah, pengolahan sampai pada pemanfaatan hasil olahan. Konsep ini utamanya ditujukan untuk aktivitas pengelolaan sampah komunitas dan tidak bersifat individual. Dalam hal ini, ketersediaan mesin pengolahan sampah hanya merupakan salah satu unsur dalam suatu sistem pengolahan sampah terpadu. Mayarakat selaku pengguna jasa kebersihan sebenarnya bersedia membayar sejumlah tertentu agar lingkungannya terbebas dari sampah. Dengan membayar biaya tersebut, masyarakat umumnya tidak ingin dilibatkan lebih jauh dalam menangani permasalahan sampah. Dengan memperhatikan hal tersebut,  aplikasi sistem ini dilakukan dengan pertimbangan ekonomis yang seimbang dengan kepentingan reservasi lingkungan, aspek sosial masyarakat, kepentingan pemerintah serta pemangku kepentingan lainnya. 


II.    MODUL-MODUL PELATIHAN

1.    Modul Sistem Manajemen dan Pengumpulan Sampah (Penyediaan Jasa Kebersihan)
 
Modul ini ditujukan untuk mengetahui dan memahami konsep dasar sistem mengolah sampah secara terpadu. Dengan demikian, diharapkan peserta pelatihan dapat memperoleh gambaran dan visi alternative pengelolaan sampah yang baik, berwawasan lingkungan serta berbasis ekonomi.
 
Cakupan pelatihan modul ini adalah :
-     Introduksi konsep system mengolah sampah terpadu secara menyeluruh, mencakup aspek collection, processing serta penanganan hasil processing.
-    Teknik negosiasi dan promosi dengan calon pengguna jasa pengelolaan kebersihan
-    Teknik mengantisipasi dan menjawab berbagai pertanyaan dari warga / komunitas calon pengguna jasa
-    Perjanjian dan komitmen antara pihak pengelola jasa dan warga / komunitas calon pengguna jasa
-    Membangun system pengelolaan sampah dengan membangun system pengolahan terlebih dahulu
-    Mendorong dan menggunakan potensi lokal untuk dilibatkan dalam usaha penyelenggaraan
      jasa pengelolaan sampah
-    Upaya memperoleh dukungan dari pihak Pemerintah Daerah, mulai dari tingkat terendah.

2.    Modul Pengolahan Kompos
Modul ini ditujukan untuk memberikan pengetahuan kepada peserta pelatihan perihal penangana sampah pasca pengumpulan (collecting). Modul ini dirasa penting mengingat tahapan pengolahan merupakan tahap lanjutan dari tahap pengumpulan. Pengelolaan material hasil olahan sampah harus dilakukan dengan baik, terkonsep dan sistematis. Pengelolaan yang buruk akan menyebabkan timbulnya masalah baru, yaitu bagaimana menangani material yang menumpuk. Padahal, material tersebut dapat dijadikan bahan baku bagi tahapan proses selanjutnya.
Cakupan materi modul ini adalah :
-    Pengenalan perangkat pengolahan sampah yang terkumpul
-    Metode dan cara kerja penggunaan perangkat pengolah sampah
-    Cara mencacah untuk mendapatkan rasio C/N yang baik
-    Penanganan material sampah yang telah dicacah menuju pengolahan sampah lanjutan
-    System fermentasi yang dipergunakan
-    Cara mengatasi masalah bau material cacahan yang mungkin timbul
-    Cara memperoleh bahan baku kompos dari material hasil cacahan
-    Metode pencampuran bahan baku kompos dengan material-material lain yang diperlukan untuk
    memperoleh kompos yang baik
-    Metode penghitungan biaya produksi dan harga pokok produksi kompos
-    Metode penentuan harga jual pupuk kompos
-    Perkiraan tingkat permintaan pupuk kompos
-    Cara penciptaan / perluasan pasar, baik lokal maupun regional

3.    Modul Pengolahan Plastik
Salah satu komponen sampah yang menimbulkan masalah adalah plastik, mengingat sifatnya yang tidak mudah hancur. Sampah plastik, terutama dalam bentuk tas kresek, bekas pembungkus roti,gula dll secara nyata memang membuat lingkungan terkesan kotor. Namun demikian, adanya industri daur ulang plastik menunjukkan bahwa sebenarnya komponen sampah ini memiliki nilai ekonomis, asalkan dikelola dan diproses dengan cara dan metodologi yang efisien. Flow process penanganan sampah plastik harus dilakukan dengan pertimbangan ekonomis.


Content modul pelatihan ini adalah :
-    Pengenalan jenis-jenis sampah plastik
-    Metode pemilahan sampah plastik berdasarkan jenis
-    Metode pencucian dan perobekan sampah plastik secara efisien
-    Metode pengeringan dan packaging sampah plastik yang telah diproses
-    Pengenalan pasar dan pengguna sampah plastik yang telah diproses
-    Cara penghitungan biaya, harga pokok, penentuan harga jual
-    Cara bertransaksi yang lazim
-    Praktek lapangan

4.    Modul Pemanfaatan Biomass, Ethanol dan Implementasi City Farming
Modul ini ditujukan untuk memberikan pemahaman dan penegtahuan bagi peserta pelatihan mengenai berbagai produk dan kegiatan usaha turunan / derivative dari kegiatan usaha pengelolaan dan pengolahan sampah. Diberikan pula pengetahuan mengenai hands-on-experience realisasi usaha tersebut. Materi pelatihan dalam modul ini meliputi :
-    Metode pengolahan material hasil cacahan sampah menjadi biomass
-    Best practice pelaksanaan usaha biomass
-    Aplikasi biomass untuk kebutuhan rumah tangga
-    Metode pembuatan ethanol dari sampah
-    Aplikasi perdagangan ethanol sebagai energy
-    Pengenalan konsep pertanian perkotaan (city farming)
-    Membangun usaha pertanian perkotaan

III.    PAKET PELATIHAN
Keseluruhan kegiatan pelatihan akan diselenggarakan di TERMINAL AGRIBISNIS “MITTRAN”, desa Jatimurni, Bekasi. Kami memiliki tempat penginapan sederhana yang terpadu dengan kelas pelatihan, kegiatan pengolahan sampah, pembuatan kompos dan praktek city farming. Dengan konsep belajar dan berbagi pengalaman dalam suasana “kampoeng” namun dekat dengan dunia metropolitan, efektivitas pelatihan diharapkan akan dapat tercapai.


1.    Paket Mahir

Paket ini ditujukan bagi pihak-pihak yang ingin mengetahui konsep dasar pengolahan sampah secara terpadu, dengan penekanan utama pada aspek pengolahan sampah menjadi kompos dan penggunaannya. Paket ini sangat sesuai bagi pemerhati masalah sampah, hobbyist, guru / pengajar praktek di sekolah, penanggung jawab sampah di lingkungan, maupun personil pelaksana kebersihan.

Durasi pelatihan                       : 1 hari
Biaya Pelatihan                          : Rp. 500.000,- per orang
Jumlah peserta per batch       : 20 orang (maksimum)
Fasilitas                                     : Hands out pelatihan
                                                     Konsumsi 3 kali makan
                                                     Coffee Break dan snacks
                                                     Sertifikat

       
2.    Paket Profesional


Paket ini ditujukan bagi para pihak yang berencana / telah melakukan usaha pengelolaan sampah secara professional / komersil dengan skala yang cukup besar (misalnya wilayah atau skala kota).  Dalam hal ini materi yang akan disampaikan adalah keseluruhan modul pelatihan yang ada, ditambah dengan forum diskusi, sharing, narasumber dan field trip. Tambahan program city tour bagi peserta dari luar Jakarta dimungkinkan dengan tambahan biaya tertentu.

Paket ini sangat sesuai bagi pegawai instansi yang terkait dengan kebersihan dan lingkungan, professional instansi BUMN dan Swasta yang bertanggung jawab atas program PKBL dan CSR / CD, pemerhati lingkungan dan kebersihan serta pihak-pihak yang telah / akan memasuki bidang usaha pengelolaan sampah.

Durasi pelatihan                       : 3 hari 2 malam
Biaya Pelatihan                          : Rp. 1.500.000,- per orang
Jumlah peserta per batch        : 20 orang (maksimum)
Fasilitas                                      : Penginapan
                                                      Hands out pelatihan
                                                      Konsumsi
                                                      Coffee Break dan snacks
                                                      Sertifikat



3.    Paket Pelatihan Non Reguler
Kami dapat menyediakan paket pelatihan dengan materi yang disesuaikan (tailor made) dengan kebutuhan klien.
         
IV.    JADWAL  KEGIATAN PELATIHAN REGULER

Dengan berpatokan pada materi Paket Profesional, jadwal kegiatan pelatihan adalah sebagai berikut :

Hari Pertama :
08.00 – 10.00        Ucapan selamat datang dan perkenalan
10.00 – 12.00        Pengenalan lokasi dan keliling kampung
12.00 – 14.00        Makan siang dan istirahat
14.00 – 15.00        Coffee & Snacks, Diskusi luar ruang
15.00 – 18.00        Diskusi kelas
18.00 – 20.00        Shalat dan makan malam
20.00 – 22.00        Tanya jawab

Hari Kedua :
07.30 – 08.30        Makan pagi dan persiapan
08.30 – 10.00        Briefing pagi, teori pengkomposan, biomassa dan city farming
10.00 – 12.00        Melihat dan Praktek Pengkomposan
12.00 – 14.00        Makan siang dan istirahat
14.00 – 15.00        Coffee & Snacks, Diskusi Luar Ruang
15.00 – 18.00        Diskusi Kelas
18.00 – 20.00        Shalat dan makan malam
20.00 – 22.00        Tanya jawab usaha kompos

Hari Ketiga :
07.30 – 08.30        Makan pagi dan persiapan
08.30 – 10.00        Briefing pagi, teori usaha / pengelolaan sampah plastik
10.00 – 12.00        Melihat dan Praktek Pemrosesan sampah plastik
12.00 – 14.00        Makan siang dan istirahat
14.00 – 15.00        Coffee & Snacks, Diskusi Luar Ruang
15.00 – 18.00        Ramah tamah dan persiapan pulang
(sumber.solusisampah.com)

PRA COLLECTING

METODE PEMISAHAN  (Dengan Cara Dibeli)
Dalam pengolahan sampah ini  KONSEP 3R ( REDUCE, REUSE , RECYCLE) adalah meminimalkan laju sampah  yang dibuang,berupa memanfaatkan kembali barang-barang yang mempunyai nilai ekonomi. Plastik, kertas, botol plastic salah satu item yang dapat dimanfaatkan kembali.
Kami mempunyai metode yang dinamakan   warung 3R, dimana barang-barang yang masih mempunyuai nilai ekonomi tersebut dapat ditukarkan dengan barang consumer sehari-hari di warung yang ditunjuk.

Untuk warungnya sendiri adalah warung-warung yang sudah ada, diberikan modal tambahan untuk transaksi 3R., dan diberikan logo “waroeng 3R”. Kemudian setiap minggunya staff 3 R akan mengambil yang telah dikumpulkan oleh warung tadi dengan harga yang telah disepakati.

Manfaat yang dapat diperoleh bahwa masyarakat diberikan insentif dan pengharggaan dalam partisipasinya mengelola lin gkungan. Kemudian hal ini dapat dijadikan prospek usaha daur ulang dalam tingkatan yang lebih besar dan luas. Selain  dapat diterapkan di sector rumah tangga, program ini dapat diterapkan di sekolah, maupun kantor-kantor..
 

 TAHAP UTAMA

CRUHSER vs ALAMI
Tahap awal dalam pengolahan sampah organik adalah memecah-mecah sampah menjadi partikel kecil berukuran 0.5 cm s/d 1 cm. Tugas ini secara alami dilakukan oleh serangga (invertebrata) yang membutuhkan waktu sangat lama.

Dengan mekansasi ( cruhser), maka proses awal tersebut bisa menghemat 1000 kali lebih cepat jika dibandingkan dengan cara alami. Sehingga kemampuan selanjutnya yang kami sebut tahap II proses dekomposisi menjadi jauh lebih cepat, konsekuensinya adalah lahan yang dibutuhkan dalam hal penimbunan sampah (landfill) menjadi jauh lebih sedikit. Dan yang paling penting adalah biaya dalam proses yang dibantu secara mekanisasi ini menjadi murah dan effisien.

Proses selanjutnya dengan mikroba tidak bisa dihilangkan, karena merupakan proses alami dan mikroba sendiri sudah ada dan disediakan oleh alam. Namun jika waktu percepatan proses menjadi hal yang penting maka disarankan diberikan beberapa starter organik. Baik yang berupa bioenzym, mikroba, fungi dan lain sebagainya dan banyak beberapa merk yang beredar, seperti bioenzym, EM4, biodeck, stardeck dll.
 

 Pengolahan Lanjutan ( Composting dan Recycling)

Maksud pembuatan pengolahan sampah modern adalah untuk membersihkan sampah kota secara ramah lingkungan dan sekaligus sebagai akselerasi kegiatan lainnya seperti produksi kompos dan proses daur ulang. Dalam pengolahan modern atau yang sering disebut ”rapid composting” bahan organik diurai dengan menggunakan mekanisasi dan bakteri aerob.
 

Fungsi mekanisasi adalah menghancurkan bahan-bahan organik asal menjadi partikel yang lebih kecil (0,5-2 cm). Setelah bahan tersebut menjadi serpihan memungkinkan sirkulasi oksigen masuk melalui rongga-rongga dan dengan supply oksigen yang cukup memungkinkan bakteri aerob bekerja dengan cepat. Sehingga bahan organik tersebut bisa menjadi ”tanah” kembali hanya dalam waktu 3 minggu.Sedangkan bahan-bahan lain seperti plastik yang mempunyai nilai ekonomis bisa dimanfaat kembali dengan cara didaur ulang .(sumber solusisampah.com)